Abu Bakar Baasyir Diberitakan Meninggal Dalam Keadaan Ini, Apa Kata Kepala Lapas?

1
Jagat media sosial hari ini, Kamis, 14 April 2016, diramaikan dengan foto sosok mirip dengan Abu Bakar Baasyir, terpidana kasus terorisme yang kini mendekam di di sel isolasi, Lembaga Pemasyarakatan Pasir Putih, Pulau Nusakambangan, Jawa Tengah.
Dalam foto tersebut, pria yang disebut sebagai Baasyir itu digambarkan mengenakan kemeja dan peci berwarna putih, serta kacamata berbingkai hitam. Pria itu dalam posisi tidur di bantal berwarna biru, sementara kedua tangannya memegang Al-Quran yang sedang terbuka.
Di bawah foto itu dituliskan, “Innalillahi wa inna ilaihi rajiun. ust Abubakar ba’syir. Dia meninggal saat ia membaca Alquran dan Alquran terbuka ke halaman Rum 405. Dan dia menempatkan jarinya pada kata-kata Allah. Dan orang-orang yang beriman dan beramala saleh….
Namun, kabar meninggalnya Baasyir langsung dibantah Ketua Dewan Pembina Tim Pembela Muslim (TPM) Mahendradatta, yang selama ini menjadi pengacara Baasyir. ”Itu hoax, bukan foto dia,” kata Mahendradatta saat dihubungi Tempo, Kamis sore, 14 April 2016.
Setelah menjalani sidang Peninjauan Kembali pertengahan Februari lalu, Baasyir ditahan di sel isolasi, Lembaga Pemasyarakatan Pasir Putih. “Hoax juga karena belum ada bantal di sel,” ujarnya. Namun, Mahendradatta mengakui kondisi kesehatan Baasyir memang tengah menurun.
“Ditahan lalu kondisi kesehatannya menurun itu benar,” kata Mahendradatta. Dia menyayangkan beredarnya foto itu oleh pihak yang tidak bertanggung jawab. “Mungkin hox itu muncul karena mendengar Ustad (Baasyir) diisolasi, jadi semacam upaya ingin menghancurkan mentalnya.”
Ketua Pembina Tim Pengacara Muslim Achmad Mihdan menuturkan, Baasyir ditempatkan di sel ukuran 3×4, yang dikeluhkan pengap dan banyak nyamuk. Selama 24 jam ia  tidak boleh keluar sel sama sekali. Menurut Achmad, hal ini memperburuk kondisi kesehatan Baasyir. “Pasti ya, kan misal dia nggak terkena sinar matahari,” ucapnya.
Terkait kondisi terkini kesehatan Baasyir, Achmad Mihdan menuturkan ada sejumlah keluhan yang disampaikan oleh kliennya yang sudah berumur 80 tahun itu. “Namanya juga sudah sepuh, ada keluhan di kaki dan mata, kadang juga ada keluhan pusing sama gatal-gatal,” ujar dia.
Selama di sel isolasi, menurut Mihdan, Baasyir hanya diperbolehkan dikunjungi dokter, pengacara, dan keluarga. “Keluarga pada setiap Senin dan Kamis, pengacara boleh menjenguk kapan saja. Tim dokter dari kami ada yang sudah tercatat di sana,” kata Achmad Mihdan.
Direktur Jenderal Pemasyarakatan Kementerian Hukum dan Hak Asasi Manusia I Wayan Kusmiantha Dusak pun membantah kabar yang menyebut Baasyir meninggal. “Kami belum menerima informasi seperti itu,” kata I Wayan Kusmiantha melalui pesan singkat, Kamis, 14 April 2016.


Baju Turn Back Crime Membawa Petaka Untuk Wanita Ini, Baca Kisahnya!

1
Aksi polisi gadungan bernama Anton Chandra (27) memperdayai belasan pekerja s**s komersial (p*k) Apartemen Kalibata memang sungguh kelewatan. Bermodal kaos bertuliskan Turn Back Crime (TBC), pelaku meniduri belasan p*k tanpa membayar, bahkan mengeruk harta benda mereka.
Seorang p*k Apartemen Kalibata berinisial TW (22), mengaku kesal dengan perbuatan dari pelaku. “Kesel banget ditipu sama polisi gadungan ini. Ngaku-ngaku pangkatnya ajun komisaris besar polisi (AKBP) lagi dari Unit Narkoba Polda Metro Jaya,” kata dia, seper Setelah sempat berkencan hingga melakukan hubungan badan, pelaku Anton menjarah handphone dan uang TW sebanyak Rp2.150.000. Barang berharga korban hilang berawal, saat Anton menyuruh TW untuk membeli sesuatu di toko swalayan dengan memberi kartu ATM miliknya.
“Kenalannya lewat Facebook dan janjian di sekitaran Apartemen Kalibata City,” tandas perempuan berambut panjang yang ikut membantu polisi menjebak pelaku itu.
Sebelumnya, Jajaran Polsek Metro Pancoran mengamankan seorang polisi gadungan yang kerap memperdaya para pekerja s**s komersial (p*k) di sekitar Apartemen Kalibata City, Pancoran, Jakarta Selatan. Polisi gadungan itu mengaku sebagai perwira menengah di Direktorat Narkoba Polda Metro Jaya dengan pangkat AKBP.
Kapolsek Pancoran, Kompol Aswin mengatakan, pelaku yang kerap mengenakan polo shirt bertuliskan Turn Back Crime ini melancarkan aksinya dengan menggunakan media sosial seperti Facebook maupun Twitter.
“Pelaku sudah beraksi selama tiga tahun. Tapi selama ini tidak ada korban yang melapor,” kata Kapolsek, seperti dilansir situs milik Pemprov DKI, Beritajakarta, Kamis (15/04/2016).
Aswin menjelaskan sedikitnya total ada 13 p*k apartemen Kalibata yang menjadi korban pelaku. Di dunia maya, pelaku mengajak para p*k berkenalan dan mengajak mereka berkencan.



Militer Indonesia Terkuat di Asia Tenggara, Israel Masih Kalah


Indonesia menjadi negara dengan militer terkuat tahun 2016 di lingkup Asia Tenggara berdasarkan rangking yang dimuat dalam situs Global Firepower. Satu-satunya negara di Asia Tenggara lain yang paling dekat dengan Indonesia dalam daftar tersebut adalah Vietnam dan Thailand. 

Global Firepower menyebut, rangking tersebut tidak dibuat hanya berdasarkan jumlah senjata yang dimiliki suatu negara. Namun, mereka memfokuskan penelitian pada keanekaragaman dan keseimbangan persenjataan yang dimiliki masing-masing negara. 

Sedikitnya, ada 50 faktor yang dipakai untuk memberikan penilaian pada kekuatan militer negara-negara tersebut. Beberapa faktor yang dijadikan pertimbangan adalah faktor geografis, fleksibilitas logistik, sumber daya alam, dan industri lokal.

Jumlah sumber daya memang menjadi faktor kunci, di mana negara dengan populasi penduduk lebih besar cenderung berada di rangking lebih tinggi di banding negara lain yang memiliki populasi penduduk lebih sedikit. Selain itu, negara-negara yang tidak memiliki wilayah laut tidak dinilai dari ketiadaaan angkatan lautnya, sedangkan negara-negara yang punya angkatan laut dibandingkan satu sama lain dengan keberagaman aset yang dimiliki.

Rangking ini tidak hanya berskala lokal, melainkan global, di mana Amerika Serikat menduduki peringkat pertama dari 126 negara yang disurvei. Rusia, China dan India menyusul di posisi dua, tiga, dan empat.

Indonesia, dalam hal ini, berada di rangking 14, satu level di bawah Pakistan, dan uniknya, dua tingkat di atas Israel. Negara-negara Asia Tenggara lain dalam daftar ini antara lain, Vietnam yang berada di posisi 17, Thailand di rangking 20, Myanmar di rangking 33, Malaysia di 34, Filipina di 51, dan Singapura di posisi 64, Kamboja di 88, dan Laos di peringkat 121. 

Di posisi paling buncit, ada Republik Afrika Tengah, setingkat di bawah Somalia, di mana keduanya tergolong negara yang hingga kini masih diguncang konflik politik dan aksi terorisme. 

Negara-negara anggota Pakta Pertahanan Atlantik Utara (NATO) seperti AS, Prancis, Inggris, Turki, dan Jerman berada di peringkat-peringkat atas lantaran dinilai berdasarkan asumsi bahwa negara-negara tersebut berbagi sumber daya militer. Namun, kepemimpinan politik maupun militer yang tengah berkuasa saat ini tidak turut berpengaruh.

Mengutip dari laman situsnya, Global Firepower mengumpulkan data dari beragam sumber. Uniknya, beberapa sumber data mereka adalah situs badan intelijen luar Amerika Serikat seperti CIA.gov.

Innalillahi.. Bambang Pamungkas Tewas Terlindas Truk

Innalillahi Bambang Pamungkas Tewas Terlindas Truk
Bambang Pamungkas (27), warga Lamper Tengah Semarang, tewas terlindas truk di Jalan Jendral Sudirman Jalur Pantura, Kota Pekalongan. Korban tewas seketika di lokasi kejadian, akibat luka para di kepala dan perutnya.

Menurut Kanit Lakalantas Polresta Pekalongan Ipda Darwoto, korban melaju dari arah timur atau Semarang menuju barat atau Jakarta menggunakan motor Honda Revo dengan nomor polisi H 5963 ADD.  

Tiba di lokasi kejadian, tepatnya di depan Kantor Brimob, korban menghindari angkot bernomor polisi G 1017 AB yang dikemudikan oleh Dulatif (52), warga Kedungwuni, Kabupaten Pekalongan sedang menurunkan penumpang. 

"Dari keterangan yang kami kumpulkan dari saksi-saksi di lokasi, perkiraan korban melaju dengan kecepatan sekitar 60 km/jam. Sesampainya di TKP, ada angkot yang berhenti menurunkan penumpang. Karena sepeda motor mungkin kaget ada mobil berhenti, akhirnya menabrak sebelah kanan angkot," katanya, Kamis (14/4/2016). 

Tak berhenti di situ, setelah itu korban terjatuh di tengah jalan. Bersamaan dengan itu, melaju dari arah yang sama ada truk bernopol K 1890 BC yang dikemudikan oleh Achmad Choirudin (30), asal Jepara.

"Karena sudah terlalu dekat, akhirnya korban terlindas ban belakang truk bagian kiri," lanjut dia. 

Sementara itu, sopir angkot Dulatif (52) mengaku, pihaknya tidak mengetahui pasti kejadian itu, karena dirinya sedang menurunkan penumpang.

"Saat saya sedang mengambilkan uang kembalian untuk penumpang, tiba-tiba mobil belakang saya ditabrak oleh motor korban. Katanya penumpang, motor korban itu disundul truk dari belakang sampai terjatuh itu. Saya mau ikut ngejar truknya, tapi saya tidak tahu truknya yang nabrak itu yang mana," paparnya. 

Polisi yang mendapat informasi tersebut langsung mengamankan lokasi sekitar dan melakukan olah TKP. Polisi juga meminta keterangan saksi untuk mengetahui kejadian yang sebenarnya. 

Saat ini, sopir truk, sopir angkot beserta kendaraannya dan kendaraan korban diamankan di Polresta Pekalongan, untuk dimintai keterangan lebih lanjut. Sedangkan jenazah korban langsung dilarikan ke RSUD Bendan Kota Pekalongan.

Kondisi Langka, Bocah Indonesia Ini Dianggap Dewa

Kondisi Langka Bocah Indonesia Ini Dianggap Dewa
Bocah bernama Muhammad Raihan, 13, di Kalimantan, Indonesia, disorot media asing, lantaran dipuja sebagai Tuhan atau Dewa oleh sebagian warga di desanya.

Hal itu tak terlepas dari kondisi fisiknya, di mana nyaris di seluruh tubuhnya ditumbuhi rambut. Sebagian penduduk desa memujanya sebagai Dewa Hanoman.

Meski demikian, Muhammad Raihan mengaku tidak terganggu. Dia memaklumi, karena kondisi fisiknya memang berbeda dari kebanyakan orang pada umumnya.

Bocah ini telah menolak perawatan medis untuk mengatasi kondisi langka yang dia alami. Dia pasrah dan mengangapnya sebagai karunia Tuhan.

Di dunia medis, apa yang dialami Muhammad Raihan merupakan kondisi genetik langka yang dikenal sebagai Werewolf Syndrome. Kondisi itu menyebabkan tangan, kaki, punggung dan perut akan ditutupi rambut.

Muhammad mengaku disamakan dengan Dewa Hanoman—sosok Dewa Hindu—oleh rekan-rekannya. Dia justru bersyukur pada Tuhan dengan kondisi fisiknya itu.

Bocah ini dikenal sebagai Muslim yang taat. Dia tinggal dengan ibunya yang seorang janda bersama empat saudara, di Desa Mamburung, Kalimantan Utara.

“Saya tidak terganggu dengan perhatian, seperti  beberapa orang yang menertawakan saya, yang lain hanya datang kepada saya untuk mengharap berkah,” katanya.

”Kadang-kadang orang berduyun-duyun ke rumah saya dari desa yang jauh hanya sekadar melihat saya sekilas,” katanya.

“Mereka berpikir: Saya adalah Tuhan (Dewa) atau memiliki kekuatan khusus, tapi perhatian ini tidak apa-apa, karena saya tahu saya terlihat berbeda,” ujar Muhammad.

Ibunya, Pardan, 45, kehilangan suaminya yang bernama Muslihah, 10 bulan yang lalu. Pardan telah membawa anaknya ke beberapa dokter, tapi bocah ini berhenti berobat setelah para dokter mengatakan bahwa rambutnya hanya akan tumbuh lebih panjang dan tebal.

“Dia memiliki rambut lebih pada tubuhnya ketimbang anak sulung saya, tapi saya tidak khawatir karena setiap anak berbeda,” katanya, yang diberitakan media Inggris, Mirror, Selasa (12/4/2016).

”Namun kekhawatiran saya tumbuh ketika rambut itu tumbuh lebih panjang dan tebal,” lanjut Pardan.


Ayahnya dan saya khawatir tentang pertumbuhan rambut yang berlebihan dan membawanya ke beberapa dokter tapi tidak bisa mengatasinya.”

”Beberapa menawarkan operasi laser, tapi itu di luar kemampuan keuangan kami sehingga kami berhenti,” imbuh Pardan.


Misteri Dibalik Tarian Reog Ponorogo

Misteri Dibalik Tarian Reog Ponorogo
Pagelaran seni Reog Ponorogo sudah terkenal hingga ke mancanegara. Reog menjadi kesenian yang memiliki nilai-nilai luhur kebudayaan dan tradisi masyarakat Ponorogo. Tak heran, setiap pementasannya selalu dipenuhi warga yang ingin menikmati tarian ini.

Pementasan Reog Ponorogo kerap dilakukan rutin di Monumen Bantarangin, Desa Somoroto, Kecamatan Kauman. Lokasi ini diyakini warga setempat sebagai cikal bakal lahirnya reog. Di lokasi ini, pementasan dilakukan sebanyak enam kali dalam setahun dengan jadwal tertentu yang disesuaikan dengan kegiatan warga.

Asal mula Reog Ponorogo dilatarbelakangi oleh kisah perjalanan Raja Kerajaan Bantarangin, yaitu Prabu Kelono Sewandono saat akan meminang Dewi Songgo Langit sebagai calon permaisurinya pada tahun 900 Saka. Calon permaisuri yang bernama Dewi Songgo Langit adalah putri Kerajaan Kediri.

Dalam versi Bantarangin diceritakan ketika dilamar oleh Prabu Kelono Sewandono, Dewi Songgo Langit mengajukan syarat yang cukup berat, yaitu calon suaminya harus mampu menghadirkan suatu tontonan yang menarik. 

Tontonan atau keramaian yang belum ada sebelumnya. Semacam tarian yang diiringi tabuhan dan gamelan. Dilengkapi dengan barisan kuda kembar sebanyak seratus empat puluh ekor dan harus dapat menghadirkan binatang berkepala dua.

Syarat yang diajukan Dewi Songgo Langit ini merupakan penolakan secara halus sang putri karena walaupun Kelono Sewandono adalah seorang raja yang berwajah tampan dan gagah, namun punya kebiasaan aneh, suka pada anak laki-laki. Anak laki-laki itu dianggapnya sebagai gadis-gadis cantik.

Kebiasaan aneh Kelono Sewandono sang raja Bantarangin ini diyakini oleh bisa dihentikan jika sang raja  memperistri Dewi Songgo Langit. Hal ini didapat dalam mimpi Kelono Sewandono. 

Disebutkan selain Prabu Kelono Sewandono, Singabarong dari Raja dari Kerajaan Lodaya juga menaruh hati kepada Dewi Songgo Langit.

Diceritakan, Raja Singabarong adalah manusia yang aneh. Dia seorang manusia yang berkepala harimau yang berwatak buas dan kejam. Karenanya syarat yang diminta sang putri sangat sulit untuk diwujudkan.  

Namun baik Singabarong maupun Kelono Sewandono yang memiliki kedigjayaan mulai mengerahkan kesaktiannya dan para anak buahnya untuk menciptakan tontonan yang menarik serta mendapatkan seekor binatang berkepala dua. 

Namun pekerjaan itu ternyata tidak mudah. Kuda kembar sudah dapat dikumpulkan, namun tontonan dengan kreasi baru belum tercipta, demikian pulabelum didapatkan.

Singabarong kemudian mencari tahu apa saingannya Kelono Sewandono sudah dapat menciptakan tontonan dengan kreasi baru dan binatang berkepala dua. Berdasarkan informasi yang didapat dari patih Kerajaan Lodaya didapat informasi jika Prabu Kelono Sewandono hampir berhasil mewujudkan permintaan Dewi Songgolangit dan bermaksud mendatangi Kerajaan Kediri tempat sang dewi berada.  

Maka Singabarong pun bermaksud menghadang Pasukan Bantarangin yang dipimpin oleh Kelono Sewandono.  Sehingga pertempuran pun pecah Singobarong berubah wujud menjadi singa yang sangat besar dan berhasil memukul mundur pasukan Bantarangin. 

Namun akhirnya Singobarong takluk setelah dihantam dengan senjata andalan Prabu Kelono Sewandono yang bernama Pecut Samandiman. 

Sehingga kisah perjalanan Raja Kerajaan Bantarangin Prabu Kelono Sewandono saat akan meminang Dewi Songgo Langit sampai bertemu dengan Singobarong dikenal dengan kesenian Reog Ponorogo. 

Di mana kesenian reog yang diawali dengan hadirnya sekelompok warok yang dilakonkan para penari berbaju serba hitam atau kadang dengan dada terbuka sedang melakukan olah kanuragan alias kesaktian. 

Selanjutnya hadir para jathil yang merupakan gambaran para prajurit berkuda. Mereka merefleksikan pasukan dari Kerajaan Bantarangin yang dipersiapkan untuk berangkat menuju Kerajaan Kediri. Mereka akan mengawal rajanya, Prabu Kelono Sewandono yang akan meminang putri ayu Kerajaan Kediri pujaan para raja dan pangeran di masa tersebut, Dewi Songgo Langit.

Berikutnya muncul penari bertopeng yang merupakan gambaran patih kerajaan Bantarangin, Pujangga Anom alias Bujang Ganong. Gerakannya sangat khas, sebutannya Ganongan. Sang patih digambarkan sebagia orang yang lincah dengan tingkah sangat enerjik. Ia berlompatan ke sana ke mari dengan gerakan akrobatik.

Prabu Kelono Sewandono sendiri hadir di tengah pergelaran. Umumnya dengan diiringi tembang yang menggambarkan percakapan antara sang raja dengan patihnya. Puncaknya adalah munculnya Singobarong atau Dhadhak Merak. Yaitu makhluk berkepala singa yang sangat besar dengan bulu merak yang tertata mirip kipas di atas kepalanya.

Singobarong atau Dhadhak Merak yang beratnya bisa mencapai 50 kilogram ini diakui sebagai topeng terbesar dan terberat di dunia. Sebagai pethilan atau potongan tari, penampilan Singobarong merupakan tari topeng terbesar di dunia saat ini. Cara memainannya juga terhitung unik, yaitu dengan mengigit bagian belakang topeng ini. Ada ritual khusus yang dilakukan sebelum memainkan Singobarong ini.

Di luar versi ini, ada dua hingga tiga versi cerita yang melatarbelakangi tarian ini. Semua memiliki dasar pemikiran yang berbeda sebab tujuan penyajiannya juga berbeda. Satu versi yang cukup terkenal adalah versi Ki Ageng Kutu.

Dalam sejumlah referensi disebutkan, tarian reog versi ini adalah sebuah sindiran penciptanya, Ki Ageng Kutu terhadap penguasa saat itu, Bhre Kertabumi, Raja Majapahit generasi terakhir. 

Dhadhak Merak merupakan simbol dari penguasa yang dikuasai permaisurinya yang berasal dari Tiongkok yang digambarkan oleh bulu merak. Bahkan secara umum, sindiran ini ditujukan kepada penguasa yang korup di masa itu, yang dengan mudah disetir para tengkulak dan rekan bisnis dari Tiongkok.

Ternyata Pacar Galih Ginanjar Yang Sekarang Dulu Seperti Ini, Kamu Pasti Kaget Lihatnya

1
Dari 3 foto yang dibagikan oleh Kumalasari di atas, semuanya terpampang wajah Galih. Ada yang menunjukkan kebersamaan mereka ketika berada di dalam mobil, sedang ngegym, hingga makan bareng di sebuah restoran.
Tak cuma Galih, Fairuz sendiri sering kali diterpa isu percintaan setelah bercerai. Yang terbaru, pemeran sinetron Si Miskin Bercinta itu dikabarkan dekat dengan mantan suami Ayu Ting Ting, Enji.


Sayangnya, sama seperti Galih, Fairuz sendiri kala itu menolak berkomentar mengenai kedekatannya dengan Enji. Well, apakah ini sebuah pertanda jika Galih dan Fairuz masing-masing sudah bisa move on dari masa lalu? Tunggu terus kelanjutan beritanya!

Salah tulis, ibu-ibu dibentak petugas Imigrasi Medan

Salah tulis, ibu-ibu dibentak petugas Imigrasi Medan
Seorang netizen memprotes arogansi petugas pelayanan Kantor Imigrasi Kelas 1 Khusus Medan, Jalan Gatot Subroto No. 268A, Medan, Sumatera Utara. 

Melalui akun Facebook Raisya Raoul menceritakan kejadian buruk menimpa seorang ibu yang hendak mengambil paspor. Ketika mengisi daftar bukti pengambilan paspor, ibu tersebut salah menulis nama.

Di saat bingung memperbaiki kesalahannya, dari balik tralis dan bilik kaca, petugas perempuan justru membentaknya. Petugas tersebut marah pada ibu tersebut sambil menyatakan harusnya teliti sebelum menggoreskan pena.

Sementara ibu tersebut meresponnya dengan mengelus dada. Namun petugas berkacamata itu masih terus saja menggerutu.

Berikut celotehannya yang diunggah pada Jumat (8/4) pukul 11.51 WIB melalui akun Facebooknya. Postingan tersebut dibagikan hampir sepuluh ribu akun Facebook:

"Ibu ini adalah petugas imigrasi kelas 1 Medan jalan gatsu. LUAR BIASAAAAA kasarnya..
Membentak seorang ibu yang salah menuliskan nama di log booknya. Si ibu yang tadinya mau ambil paspor, dibentak petugas ini dengan kalimat "nyari tipex?? kau beli!! makanya baca sebelum tulis!! Sudah dikasi enak kurang enak kelen rasa!!". 

Dengan terdiam ibu tadi mandang si petugas sambil urut dada. Akhirnya dia coret nama yang ditulisnya. Sementara si petugas sewot ini menggerutu terus.

Giliran aq mau ambil passport? Terang saja aq kritik bahasa dia yang tidak sopan!! Emangnya aq babu dia? Bahkan waktu OB kantor yang mengantarku ikut juga nasehati dia, waaah kena bentak habis OB nya..

Giliran aq rekam, cepat sekali reaksinya seperti tidak terjadi apa-apa. Malah ngelak lagi.. wow... Luar biasa pelayanan di imigrasi medan ya.. Pelajaran buat kita semua.. Jangan diam saja kalau dibentakin padahal gak ada salah.. Dia dibayar untuk melayani pengambilan paspor.. Bukan membentak. Aroganmu sama bahasamu itulah..
Seragam ada.. Name tag-mu mana, opuuung??? Birokrasi apapun di Medan ini memang sangat MEMBUTUHKAN PEMBENAHAN BESAR2AN!"

Heboh Status Facebook Aura Kasih, Sampai dikomentari 400ribuan Lebih, Cek Kenapa!

status-aura-kasih
Facebook merupakan salah satu media sosial yang banyak dipakai masyarakat Indonesia. Hampir semua kalangan, baik itu presiden, artis, pejabat, maupun rakyat biasa memiliki akun di jejaring sosial ini. Tak heran, segala macam kemajemukan perilaku masyarakat tercermin dalam media sosial ini.
Contohnya berikut ini. Baru-baru ini jagat Facebook dihebohkan dengan postingan akun Facebook dengan menggunakan nama artis Aura Kasih. Belum tentu akun itu milik Aura Kasih sang artis. Statusnya sebenarnya sangat sederhana, namun mendapat tanggapan yang luar biasa dari netizen. 
Ia mengunggah sebuah foto dan di dalam foto tersebut terdapat lingkaran merah yang cukup menarik perhatian. Dalam postingannya, Aura Kasih menulis, “Perhatikan lingkaran ini, lalu ketik angka 2 dikomentar. Lihat apa yg terjadi pada tangannya.”
Sejak diunggah pada tanggal 5 Maret 2016, postingan Aura Kasih tersebut hingga hari ini (10/3) tercatat dikomentari sebanyak 405 ribu lebih, dibagikan 4.500 kali, serta mendapatkan Like total 162 ribu. Hampir semua komentar isinya angka ‘2’ seperti yang diperintahkan akun Aura Kasih tersebut.
Namun anehnya, meskipun sudah ratusan ribu kali diketikkan angka 2 di kolom komentar, tidak terjadi apapun pada foto tersebut. 
Sejumlah netizen pun merasa geregetan dan tidak habis pikir dengan pola pikir netizen Indonesia. Mereka mau-maunya saja diperintah mengetikkan angka 2 meski sudah tahu tidak akan terjadi apa-apa pada foto tersebut.
“Wooww bnyak jga ya yg kena tipu hri Ini… wkwkwkwk,” tulis Kang Denii.
“Apa emng yg trjd klu ketik angka 2..? Toh itu bkn video..mau aja di tipu2…” timpal Devie Andra Tarigan.
“Ternyata jaman sekarang masih banyak orang bodoh yg gampang ditipu,” komentar Arhie Sandy.
Bagaimana menurutmu?



Ngeri-ngeri Sedap, Harta Sutan Bhatoegana Juga Dirampas untuk Negara


Selain menjatuhkan hukuman 12 tahun penjara, Mahkamah Agung (MA) ternyata juga merampas harta Sutan Bhatoegana. Sebelumnya, jaksa hanya menuntut Sutan selama 11 tahun penjara. Ngeri-ngeri sedap.

Sutan saat menjadi Ketua Komisi VII DPR menerima duit dari Sekjen Kementerian ESDM Waryono Karno sebesar USD 140 ribu dan dari Kepala SKK Migas Rudi Rubiandini sebesar USD 200 ribu.

Tidak hanya itu, Sutan juga menerima satu unit tanah dan bangunan seluas 1.194,38 m2 di Medan dari Komisaris PT SAM Mitra Mandiri, Saleh Abdul Malik. Uang dan tanah itu tidak diberikan secara cuma-cuma, karena untuk memuluskan berbagai perkara yang ada di DPR.

KPK yang mengendus permainan itu lalu mencokok Rudi Rubiandini dan terbongkarlah permainan tersebut. Mereka diadili dalam berkas terpisah, termasuk Sutan.

Pada Agustus 2015, Pengadilan Tipikor Jakarta menghukum Sutan selama 10 tahun penjara. Vonis ini dikuatkan oleh Pengadilan Tinggi (PT) Jakarta pada 8 Desember 2015. Atas putusan ini, Sutan mengajukan kasasi.

Berdasarkan informasi yang dihimpun detikcom, Kamis (14/4/2016), majelis kasasi menaikkan hukuman Sutan dari 10 tahun menjadi 12 tahun penjara. Duduk sebagai ketua majelis hakim yaitu Artidjo Alkostar dengan anggota MS Lumme dan Prof Dr Abdul Latif. Selain itu, majelis hakim juga mengabulkan permohonan jaksa KPK untuk mencabut hak-hak politik Sutan.

Vonis ini lebih berat dari tuntutan jaksa KPK yang hanya menuntut Sutan selama 11 tahun penjara. Tidak hanya itu, majelis kasasi juga merampas barang yang disita untuk negara. Barang yang dirampas untuk negara yaitu mobil mewah, sejumlah uang yang dijadikan barang bukti dan rumah serta tanah di Medan, Sumatera Utara.

Hingga hari ini, Sutan belum bisa dikonfirmasi karena sedang menghui penjara untuk menjalani masa pidana. Tapi ibarat kata Sutan: masuk tuh barang. 

Setelah Diprotes Keras, Akhirnya China Akui Natuna Milik Indonesia


Pemerintah China pada Senin (21/3/2016), mengakui wiilayah perairan Natuna milik Indonesia. Pengakuan itu muncul setelah Menteri Luar Negeri (Menlu) Indonesia Retno LP Marsudi memprotes keras tindakan kapal nelayan China yang masuk Natuna untuk mencuri ikan.

Semula, Kedutaan Besar China di Jakarta, memprotes penangkapan kapal dan delapan anak buah kapal (ABK) China oleh aparat keamanan Indonesia pada Sabtu pekan lalu. Kedubes China bahkan mengklaim penangkapan itu terjadi di perairan milik China.

Padahal, Indonesia berulang menegaskan, perairan Natuna, sepenuhnya milik Indonesia. Juru bicara Kementerian Luar Negeri China, Hua Chunying, akhirnya memberi penegasan soal kepemilikan Indonesia atas perairan Natuna.

”Kedaulatan Natuna milik Indonesia. China tidak memiliki keberatan dengan ini,” kata Hua dalam briefing reguler, seperti dikutip Reuters.

Seperti diberitakan Sindonews sebelumnya, Menlu Retno telah memanggil dan menemui Kuasa Usaha Kedutaan Besar China di Jakarta, Sun Wei Dei. Pemanggilan ini untuk memprotes keras pelanggaran kapal China di wilayah Natuna, Indonesia.

”Dalam pertemuan itu, kami nyatakan protes keras dan sampaikan nota yang berisi sebagai berikut, pertama terdapat pelanggaran coast guard China terhadap hak berdaulat dan yuridiksi Indonesia di wilayah ZEE dan landas kontingen,” kata Menlu Retno pada Senin (21/3/2016).

”Protes kedua adalah pelanggaran coast guard Tiongkok (China) terhadap penegakan hukum yang dilakukan terhadap aparat Indonesia pada Zona Ekonomi Ekslusif dan landas kontingen,” lanjut Retno.

”Ketiga, pelanggaran juga dilakukan coast guard Tiongkok pada kedaulatan laut teritorial Indonesia. Indonesia telah minta klarifikasi pada Pemerintah Tiongkok atas kejadiaan ini,” imbuh Retno.


Retno melanjutkan, dalam pertemuan itu dia menekankan kepada pihak Chiina bahwa dalam hubungan bernegara yang baik, prinsip hukum internasional termasuk UN Clos 1982 harus dihormati.

”Terakhir saya sampaikan penekanan bahwa Indonesia bukan merupakan claim statedi Laut China. Indonesia bukan claim state  Laut China Selatan,” tegas Menlu Retno.

Ahok Diperiksa KPK, ACTA Syukuran Potong Tumpeng


Advokat Cinta Tanah Air (ACTA) menggelar peresmian posko dan memotong tumpeng atas beraninya KPK memeriksa Gubernur DKI Jakarta Basuki Tjahaja Purnama (Ahok) atas kasus RS Sumber Waras.

Inisiator ACTA Eggi Sudjana mengatakan, dalam kesempatan tersebut ada beberapa catatan soal pemeriksaan Ahok.

"Ada tiga hal, pertama kita melihat perkembangan terakhir dari pemeriksaan Ahok yang menyatakan BPK ngaco, tindakan kita akan audiensi dengan BPK  melalui surat yang kita layangkan," kata Eggi di Posko ACTA, Menteng, Jakarta Pusat,  (13/4/2016).

Kedua, lanjut Eggi, pihaknya juga menyurati KPK untuk menyatakan keprihatinan. "Seharusnya menurut logika hukum sudah layak Ahok tersangka kenyataannya belum. Pertimbangan-pertimbangan apa KPK," tambahnya.

Selain itu, ada kalimat dari Ahok yang berkaitan  kesannya sangat menistakan agama Islam, dalam surat Al Maidah ayat 51.

"Kita akan ke MUI  berkonsultasi melihat agama seperti ini, karena kalau ke Bareskrim akan menguap begitu saja, karena di blok oleh presiden," tuturnya.

Dalam kesempatan itu turut hadir Habiburokhman, Ratna Sarumpaet dan Ahmad Dhani. Para tamu dan ACTA memotong tumpeng sebagai tanda syukuran.

Merasa Dilecehkan, Korut Ancam Luncurkan Rudal Balistik

Merasa Dilecehkan Korut Ancam Luncurkan Rudal Balistik
Rezim Korea Utara (Korut) menyalahkan Amerika Serikat (AS) atas eskalasi di Semenanjung Korea yang dipicu latihan militer gabungan (latgab) bersama Korea Selatan (Korsel). Pyongyang dikabarkan sedang mempersiapkan untuk meluncurkan rudal balistik mobile mereka untuk pertama kalinya yang bisa mencapai daratan AS.

Kantor berita milik Korut, KCNA mengatakan, latgab tersebut telah menantang martabat Pyongyang dan mereka telah mendeklarasikan perang terbuka. Latgab tersebut juga melecehkan perdamaian dan keamanan di Semenanjung Korea. Latgab tersebut juga dianggap sebagai strategi Washington untuk mendominasi Asia.

"AS adalah kubah kriminal yang memaksa DPRK (sebutan bagi Korut) untuk memiliki akses ke senjata nuklir dan menyokong pertahanannya. Senjata nuklir DPRK adalah simbol dari keadilan dan perdamaian," begitu laporan KCNA, seperti dikutip dari IB Times, Rabu (13/4/2016).

KCNA juga mengancam akan menyerang latgab AS dengan Korsel. "Jika latihan perang AS-Korea menargetkan pimpinan tertinggi DPRK, hal itu menunjukkan tanda-tanda perang yang sebenarnya. DPRK akan meluncurkan serangan nuklir preemptive tanpa ampun untuk menghancurkan markas musuh menjadi abu," ancam KCNA.

Rezim Kim Jong-un telah mengutuk latihan militer bersama antara Washington dan Seoul beberapa kali sejak mereka pertama kali dimulai pada Maret, dan bahkan telah mengancam untuk menyerang kedua negara atas masalah ini.

AS Kirim Kapal Perang dan Pesawat Spy Canggih P-8A ke Indonesia

AS Kirim Kapal Perang dan Pesawat Spy Canggih P 8A ke Indonesia
Amerika Serikat (AS) dalam mengirim kapal perang penghancur ataudestroyer dan pesawat mata-mata (spy) canggih P-8A Poseidon ke Indonesia untuk bergabung dalam latihan perang atau manuver bertajuk Multilateral Naval ExercisesKomodo (MNEK) 2016 di Padang.

Latihan perang gabungan dua tahunan yang digelar Indonesia mulai Selasa kemarin melibatkan total 35 negara.

Angkatan Laut dari puluhan negara itu menjalani skenario untuk meningkatkan caraberbagi informasi dan kerjasama maritim. Ada 18 negara ASEAN-Plus (10 negara ASEAN plus Australia, China, India, Jepang, Selandia Baru, Rusia, Korea Selatan dan AS) yang berpartisipasi.

Armada Ketujuh Angkatan Laut AS dalam pernyataannya mengkonfirmasi keikutsertaan AS dalam MNEK 2016. Kapal perang destroyer yang dikirim AS ke Indonesia untuk misi ini adalah kapal perusak berpeluru kendali USS Stockdale (DDG-106) dan kapal Patrol Squadron (VP) 8.

Pesawat mata-mata canggih P-8A Poseidon juga ikut dilibatkan AS dalam MNEK 2016. Pesawat P-8A dalam beberapa bulan terakhir telah menarik perhatian yang signifikankarena bermanuver di Laut China Selatan yang memicu ketegangan dengan China.

Kami sangat bersemangat untuk pergi ke laut dan melaksanakan fase laut yangmenantang dalam mendukung Komodo 2016,” kata Komandan Kapal USS Stockdale,Cmdr. Sean Grunwell, dalam pernyataan, seperti dilansir Diplomat, Rabu (13/6/2016).

Latihan ini memungkinkan pelaut kami untuk menunjukkan keahlian mereka sebagai pelaut profesional, kami beroperasi bersama-sama di laut dengan kapal-kapal dari angkatan laut di seluruh wilayah,” lanjut dia.

Baca Ini, Antara Impian Lulung Dan Rompi Orange Ahok!

1
Gubernur DKI Jakarta Basuki Tjahaja Purnama atau Ahok memenuhi panggilan Komisi Pemberantasan Korupsi (KPK) di kantor lembaga anti rasuah itu di Kuningan, Jakarta Selatan, Selasa (12/4/2016 kemarin. Ahok diminta keterangannya terkait pembelian sebagian lahan Rumah Sakit Sumber Waras oleh Pemerintah Provinsi DKI pada 2014.
Pemprov DKI Jakarta diketahui membeli sebagian lahan RS Sumber Waras seharga Rp 755 miliar pada akhir 2014. Namun, berdasarkan laporan hasil pemeriksaan (LHP) Badan Pemeriksaan Keuangan (BPK) untuk Provinsi DKI tahun 2014, ada indikasi kerugian daerah Rp 199 miliar dalam proses pembelian lahan yang rencananya akan digunakan untuk pembangunan RS kanker dan jantung itu.
Ketua KPK Agus Rahardjo mengatakan, KPK tengah berupaya membandingkan temuan BPK dan keterangan yang diberikan Ahok.
“Kami mencoba meng-crosscheck, kan sudah kami pegang data audit dari BPK.  Ditanyakan, aturan yang dipakai BPK untuk membuat itu apakah sudah sesuai,” kata Agus di Gedung KPK, Selasa siang.
Saat mengetahui Ahok datang ke KPK, Wakil Ketua DPRD DKI Jakarta Abraham Lunggana angkat bicara. Lulung, sapaan Lunggana, yang selama ini dikenal vokal mengkritik Ahok mengapresiasi KPK yang akhirnya mulai aktif mengusut kasus yang dilaporkan oleh para anggota DPRD DKI, tak terkecuali dirinya itu.
“Saya harap penegak hukum di Indonesia bisa jujur. Dengan demikian, rakyat sebagai pembayar pajak bisa puas,” ujar Lulung di Gedung DPRD DKI, selang beberapa jam usai Ahok mulai diminta keterangan.
Lulung menjelaskan mengenai mala-administrasi terkait proses pembelian lahan RS Sumber Waras. Misalnya saja, terdapat surat pembatalan pembelian lahan RS Sumber Waras oleh Ciputra pada 11 Desember 2014.
Namun, terdapat surat keputusan (SK) gubernur tentang penunjukan lahan RS Sumber Waras pada 10 Agustus 2014. Sewajarnya, kata dia, SK tersebut keluar sesudah surat pembatalan pembelian lahan keluar, yaitu setelah 11 Desember 2014.
Selain itu, terdapat juga surat permintaan uji publik dari Dinas Kesehatan pada tanggal 10 Desember 2014. Namun, surat tersebut selesai dibuat pada 8 Desember 2014.
“Ini banyak aneh, enggak boleh. Ini ada niat jahat,” ujar Lulung.
Rompi Oranye
Lulung yakin Ahok bersalah dalam pembelian lahan RS Sumber Waras. Sedemikian yakinnya, ia bahkan percaya KPK akan langsung memakaikan rompi oranye pada Ahok alias menetapkannya sebagai tersangka pada pemanggilan pertamanya kemarin.
“Tadinya saya gelap gulita soal ini. Karena diperiksa Bareskim 7 kali, di BPK 6 kali, jadi saya tahu, nih. Kalau saya jadi KPK-nya, Ahok hari ini enggak pulang, langsung saya pakaikan baju oranye,” ujar Lulung.
Permintaan keterangan terhadap Ahok berlangsung selama lebih kurang 12 jam. Ahok yang terlihat mulai masuk Gedung KPK pukul 09.15, baru keluar pada sekitar pukul 21.30. Meski dimintai keterangan selama 12 jam, saat keluar Ahok masih mengenakan batik lengan panjang, pakaian yang sama seperti saat ia datang pada pagi harinya. Tak tampak ada rompi oranye seperti yang diprediksi Lulung.
Kepada para wartawan, Ahok mengaku dicecar 50 pertanyaan selama 12 jam dimintai keterangan. Ia menuding BPK tidak menyampaikan data yang benar dalam audit mereka terkait pembelian lahan RS Sumber Waras.
“Yang pasti, saya kira BPK menyembunyikan data kebenaran,” kata Ahok.
Menurut Ahok, BPK juga meminta Pemprov DKI membatalkan pembelian lahan RS Sumber Waras. Ahok menilai permintaan itu tidak mungkin bisa dilakukan.
“Karena pembelian tanah itu dengan terang dan tunai. Kalau dibalikin, harus jual balik. Kalau jual balik, mau enggak Sumber Waras beli harga baru? Kalau pakai harga lama, kerugian negara. Itu saja,” ujar Ahok.
Ia tidak mau berkomentar banyak. Ia menyatakan tidak mau membocorkan materi pemeriksaan. Sampai tulisan ini diturunkan, belum ada tanggapan resmi dari KPK maupun BPK terkait tudingannya ini.


Aduh, Ahok Diteriaki Maling Gara-Gara Ini Nih

1
Puluhan orang yang membawa bendera dan spanduk bertuliskan “Gerakan Pribumi Indonesia (Geprinso)” dan “Forum Betawi Rempuq (FBR)” mendatangi Gedung Komisi Pemberantasan Korupsi (KPK) di Jalan HR Rasuna Said, Kuningan, Jakarta Selatan, Selasa (12/4/2016).
Mereka berunjuk rasa dengan tuntutan meminta KPK menyelidiki Gubernur DKI Jakarta Basuki Tjahajaja Purnama aliah Ahok. Menurut mereka, Ahok sudah banyak melakukan korupsi.
Unjuk rasa itu dilakukan bersamaan dengan kedatangan Ahok ke KPK untuk memenuhi panggilan guna memberikan keterangan terkait pembelian sebagian lahan RS Sumber Waras oleh Pemprov DKI pada akhir tahun 2014.
Para pengunjuk rasa menyebut Ahok sudah melakukan korupsi dalam pembelian lahan RS Sumber Waras.
“Jakarta tidak butuh pemimpin korup seperti Ahok. Karena dia maling yang seharusnya ditangkap. Tangkap Ahok…,” teriak seorang pengunjuk rasa. “Tangkap…,” jawab anggota unjuk rasa lainnya.
“Ahok maling…,” teriak mereka secara berulang-ulang.
Unjuk rasa itu mulai berlangsung sekitar pukul 10.30 WIB hingga berita ini dilaporkan dari lapangan pada pukul 11.55 WIB.
Para pengunjuk rasa menutup satu lajur ruas Jalan HR Rasuna Said yang menuju arah Mampang. Namun belum ada dampak kemacetan lalu lintas yang terjadi.
Ahok sendiri sudah masuk ke ruangan penyelidikan KPK sejak pukul 09.15 pagi tadi.



Berkat Piala Bhayangkara, Akhirnya Ada Ini. Siap-Siap Pecinta Sepakbola Tanah Air

1
Surabaya United telah mencapai kesepakatan merger dengan PS Polri. Afiliasi tim amatir sepak bola Kepolisian Republik Indonesia (Polri) dengan klub milik Gede Widiade itu pun berubah nama menjadi Surabaya United Bhayangkara.
Kesepakatan merger yang dihadiri langsung Gede Widiade di Mabes Polri, Jakarta, terjadi pada Selasa (12/4/2016) sore. Merger ini pun terbentuk sebuah tim yang akan berlaga di Indonesia Soccer Championship (ISC) A 2016.
”Kami sudah sepakat sore tadi. Sekarang, tim ini bernama Surabaya United Bhayangkara. Logo tim akan kami perkenalkan secepatnya,” kata Gede Widiade selepas pertemuan itu.
Setelah beberapa kali menampik kabar merger tersebut, Gede Widiade akhirnya mengakui bahwa ada penawaran kerja sama dari Mabes Polri.
”Kalau ada tawaran besar seperti dari Mabes Polri, tentu kami tak boleh lewatkan begitu saja,” tutur pengusaha asal Surabaya ini.
Gede Widiade menjelaskan, kerja sama tersebut menguntungkan kedua belah pihak. Selain itu, Surabaya United maupun Mabes Polri memiliki misi sama yaitu memajukan sepak bola nasional.
Menurut dia, kedua belah pihak ingin menjadikan sepak bola Indonesia bebas dari praktik kotor. Hanya, ia menegaskan meski telah merger, komposisi pemain dengan tim pelatih tak akan diubah.
Sama dengan Surabaya United, PS Polri juga memiliki skuat komplet, mulai dari pemain hingga tim pelatih. Pada turnamen Piala Bhayangkara lalu, mereka diasuh oleh Bambang Nurdiansyah. PS Polri juga menggunakan sejumlah pemain dari Surabaya United.
Sebelumnya, PS TNI juga telah melakukan merger dengan Persiram Raja Ampat. Seperti halnya PS Polri, PS TNI juga akan terlibat di ISC A yang rencananya akan dimulai pada akhir April ini.


Irma Bule Tewas, Dangdut Plus Tarian Ular Dilarang

Irma Bule Tewas Dangdut Plus Tarian Ular Dilarang
Pemkab Karawang akan melarang hiburan dangdut menggunakan ular menyusul tewasnya pedangdut Irma Bule karena dipatuk ular kobra saat pentas. Hiburan dangdut plus tarian ular itu dinilai membahayakan baik bagi penarinya maupun masyarakat. 

“Peristiwa yang menimpa Irma Bule itu menjadi dasar bagi pemerintah daerah untuk membuat regulasi yang intinya melarang hiburan dangdut menggunakan tarian ular. Hiburan seperti itu hanya memberikan dampak buruk bagi masyarakat,” kata Bupati Karawang Cellica Nurachadiana, Senin (11/4/2016).

Menurut Cellica, dengan kejadian yang menimpa Irma Bule yang tewas akibat digigit ular saat menari menjadi pembelajaran agar hiburan dangdut  jangan menjadi hiburan yang berbahaya. 

Pemerintah akan mempercepat pembuatan regulasi yang melarang penggunaan  ular dalam setiap acara dangdutan. Apalagi belakangan ini hiburan dangdut plus ular sudah booming di Karawang. 

“Makanya kita akan percepat pembuatan regulasinya untuk mencegah peristiwa ini terjadi lagi,” katanya.

Sementara menunggu regulasi, untuk sementara Pemkab akan mengeluarkan edaran yang  bersifat imbauan agar masyarakat Karawang tidak menghadirkan hiburan dangdut plus tarian ular. 

Imbauan ini akan disampaikan kepada aparatur pemerintah paling bawah untuk disampaikan kepada warganya. “Edaran ini nanti sampai kepada pengurus RT/RW untuk disampaikan kepada warganya. Kita juga akan meminta pihak kepolisian untuk membantu,” katanya.

Cellica sendiri mengaku, sangat prihatin dengan kejadian yang menimpa Irma Bule. Sehingga dia berharap, kejadian serupa tidak terulang kembali. 

Salah satu pencegahannya yaitu dengan melarang hiburan dangdut plus tarian ular. Dengan kejadian ini pemerintah merasa perlu untuk segera mengambil kebijakan demi kepentingan masyarakat. "Kita sangat prihatin dengan kejadian yang menimpa Irma Bule, tentu kita berharap tidak ada kejadian serupa," ucapnya.

Sementara itu, anggota Komisi II DPR RI, Dadang S Muchtar, yang juga mantan Bupati Karawang menilai kematian Irma Bule diatas panggung hiburan dalam sebuah hajatan  karena adanya kelemahan antisipasi gangguan keamanan dari pihak kepolisian. 

Antisipasi tersebut dapat dilakukan oleh kepolisian ketika pemilik hajat melakukan izin keramaian. "Pemilik hajat kan pasti buat izin keramaian, polisi bisa mengantisipasi kejadian tersebut jika ada potensi yang kurang aman," tandasnya.

Militernya Rugi Besar, Filipina Gagal dan Tak Ditakuti Abu Sayyaf?

Militernya Rugi Besar Filipina Gagal dan Tak Ditakuti Abu Sayyaf
Tewasnya 18 tentara Filipina dalam perang sengit melawan kelompok Abu Sayyaf selama sekitar 10 jam pada Sabtu pekan lalu tercatat sebagai salah satu kerugian terbesar bagi militer Filipina dalam beberapa tahun terakhir.

Suara kritis dan pesimistis terhadap kemampuan pemerintah dan militer Filipina pun mulai muncul.

Begitu banyak tentara tewas dalam pertempuran setiap tahun. Apakah ini bagian darisebuah kegagalan pemerintah atau tidak terhadap para pemberontak, dan teroris takutpada pemerintah lagi?,” kata Anne Turla, pemimpin dan pendiri Soldiers’ Wives and Girlfriends (SWAG) Filipina.

Dalam perang sengit itu, puluhan tentara Filipina juga terluka. Sedangkan dari kubu Abu Sayyaf hanya lima militan yang tewas.

Operasi militer Filipina diluncurkan setelah maraknya penculikan warga asing, termasuk 10 warga negara Indonesia (WNI) sejak Maret 2016 lalu. Sampai hari ini, 10 WNI itu belum dibebaskan. Pemerintah Filipina juga belum memberikan laporan perkembangan upaya pembebasan 10 WNI.

Militer Indonesia sejatinya sudah siap untuk membebaskan 10 WNI. Namun, tentara Indonesia dilarang masuk wilayah Filipina berdasarkan konstitusi di negara itu yang memang melarang tentara asing masuk.

Kepala Staf Angkatan Bersenjata Filipina, Jenderal Hernando Iriberri, memerintahkanperang melawan kelompok Abu Sayyaf nonstop. Meski 18 tentara Filipina tewas, Jenderal Iriberi tetap memuji keberanian tentaranya.

Kami berduka. Seluruh angkatan bersenjata berduka, kata Iriberri mengacu pada kematian 18 tentara dalam perang dengan Abu Sayyaf fi di desa Baguindan, Kota Tipo-Tipo, Basilan.

Senator yang juga calon presiden Filipina, Grace Poe, minta operasi militer terhadap Abu Sayyaf memperhatikan nasib warga sipil yang tidak bersalah.”Teroris ini harus segera dikejar dan dihancurkan oleh kekuatan penuh pasukan militer kami, dengan memperhatikan keselamatan warga sipil tak berdosa,” katanya, seperti dikutip Inquirer, Senin (11/4/2016).
Sementara itu, Wakil Presiden sekaligus calon presiden Filipina, Jejomar Binay,menyoroti masalah kekerasan oleh kelompok Abu Sayyaf terkait dengan persoalan kemiskinan. ” Tragedi ini adalah pengingat bagi kita untuk mengatasi masalah kemiskinan, yang merupakan penyebab masalah perdamaian dan ketertiban di Mindanao,” ujarnya.

RI Diminta Waspada Blok Masela Diintai Australia

RI Diminta Waspada Blok Masela Diintai Australia
Direktur Eksekutif Institute of Defense and Security Studies Connie R Bakrie ‎mengatakan, persoalan Blok Masela, Maluku Utara bukan hanya terkait skema pengembangan kilang, baik skema pipanisasi di darat (onshore) maupun LNG terapung (floating LNG/offshore). Namun, juga menyangkut pertahanan di wilayah perbatasan Indonesia.

Menurutnya, Blok Masela ataupun Kepulauan Tanimbar merupakan bagian dari objek vital nasional yang ada di Maluku. Australia sudah mengintai dari berbagai potensi yang ada di kepulauan tersebut. Sayangnya, hingga saat ini masih minim angkatan pertahanan yang ditempatkan di wilayah tersebut.

"Masela itu berhadapan langsung Australia. Kenapa bicara Masela itu bicara FLNF atau OLNG? Lupa bahwa ini bagian dari objek vital nasional. Harusnya ada angkatan laut, angkatan udara di sana. Ada alasannya, karena Australia pengintainya," katanya di Gedung DPR/MPR RI, Jakarta, Rabu (2/3/2016).

Bahkan, Negeri Kanguru tersebut telah menyetel sistem yang dapat memantau pergerakan kapal pada jarak 1.000 mil‎ dari wilayah laut terluar Australia. Sementara, Masela dan Kepulauan Tanimbar jaraknya hanya sekitar 350 kilometer (km) hingga 500 km dari wilayah laut terluar Australia.

"Masela dan Tanimbar itu cuma 350-500 km, artinya musuh sudah di depan mata kita. Kalau nanti proyek di laut itu, saya akan mendorong TNI Angkatan Laut (AL) kita," imbuh dia.

Connie menambahkan, keberadaan Blok Masela dan Kepulauan Tanimbar di Maluku harus dijaga dengan baik. Jika tidak, negara tetangga bisa saja mencaplok pulau di daerah terluar Indonesia dan membuat batas wilayah Tanah Air semakin mengecil. 

Apalagi, jumlah angkatan laut dan persenjataan yang dimiliki pun tidak secanggih milik tetangga. "Kekuatan (TNI AL) kita 73.000 personil laut, 2 orang per km untuk wilayah Indonesia. Kita punya radar enggak punya pesawat tempur, pesawat tempur terdekat di Ujung Pandang, 78 menit," tandasnya.

Selfie Horor di Depan Kereta Melintas, Nyawa Gadis China Melayang

Selfie Horor di Depan Kereta Melintas Nyawa Gadis China Melayang
Gadis remaja di China melakukan selfie horor, yakni berpose di depan kereta api barang yang melintas. Dalam hitungan detik, tubuhnya terpental dihantam kereta dan gadis itu meninggal.

Gadis berusia 19 tahun itu nekat selfie dengan jarak hanya beberapa inci dari rel kereta api saat kereta dari arah belakangnya melintas.
Korban sempat diperingatkan para wisatawan, namun diabaikan.

Insiden ini terjadi di jalur kereta api di Kota Foshan, Guangdong, China selatan. Menurut laporan Mirror, Selasa (12/4/2016), korban yang identitasnya belum dirilis polisi, mengulurkan ponsel berkamera di depan dirinya untuk melakukan selfiesempurna.

Tubuh korban terpental di area taman bunga mawar tak jauh dari rel kereta api. Insiden itu mengagetkan ratusan orang yang juga berada tak jauh dari rel kereta api.


Paramedis yang tiba di lokasi kejadian, mengatakan bahwa gadis dengan baju putih dan rok biru itu meninggal di lokasi kejadian. Insiden horor ini menjadi alasan penting bagi pejabat terkait untuk membatasi akses pengunjung ke rel kereta api.

Di wilayah lain, yakni di Beijing, para pejabatnya telah melarang pengunjung tempat wisata pegunungan yang juga memiliki jalur kereta api, untuk mendekati jalur berbahaya demi tujuan selfie.

Aksi selfie horor berujung maut di China bukan sekali ini saja. Beberapa waktu sebelumnya warga China tewas ketika mencoba untuk mengambil foto yang sempurnadengan bertengger di atas tebing dan air terjun berbahaya.

Desa Terbersih di Dunia Ada di Indonesia


Desa paling bersih ketiga ternyata ada di Indonesia. Adalah Desa Penglipuran yang berada di Bangli, Bali. Penglipuran dikenal sebagai desa yang sangat bersih, indah dan masih terjaga kehidupan tradisionalnya.

Ada sekitar 200 rumah bergaya tradisional di desa ini, yang berderet rapi di jalanan menanjak. Jalanan dibuat dari batu alam dan banyak tumbuh bunga warna-warni di sekitar desa.


Bagi para wisatawan yang berkunjung ke sini, kendaraan tidak diizinkan masuk ke area desa sehingga untuk menikmati keindahan desa Penglipuran, mau tidak mau harus berjalan kaki menyusuri tapak demi setapak.

Tiga WNI yang Dilepas Abu Sayyaf Segera Pulang ke Indonesia

Tiga WNI yang Dilepas Abu Sayyaf Segera Pulang ke Indonesia
Tiga anak buah kapal (ABK) warga negara Indonesia (WNI) yang dilepaskan kelompok Abu Sayyaf akan segera pulang ke Indonesia.


Sejak dilepaskan Abu Sayyaf, tiga WNI itu berada di Malaysia untuk dimintai keterangan karena sejumlah warga Malaysia disandera kelompok bersenjata Filipina itu.

“Saat ini, kapal masih diparkir di Pelabuhan Tawau, sedang diurus. Permintaan keterangan oleh otoritas Malaysia kepada ketiga orang (Indonesia)  tersebut sudah selesai,” kata Menteri Luar Negeri (Menlu) Indonesia, Retno Lestari Priansari Marsudi, Senin (11/4/2016).

“Pengurusan sign on lagi diurus, cleareance sudah kelar. Kalau sign on sudah selesai, kapal sudah bisa keluar dari Tawau,” ujar mantan Duta Besar Indonesia untuk Belanda itu.

Seperti diketahui, pada 1 April 2016 lalu sebuah kapal berbendera Malaysia dengan sembilan anak buah kapal (ABK) ditangkap oleh faksi kelompok Abu Sayyaf. Dari sembilan ABK, empat di antaranya berasal dari Malaysia, dua dari Myanmar dan tiga dari Indonesia.

Dari sembilan ABK itu, hanya empat warga Malaysia yang disandera. Sisanya dibebaskan.

Ketiga WNI tersebut kemudin dimintai keterangan oleh otoritas Malaysia terkait aksi penculikan tersebut. Keterangan ketiga WNI dianggap penting untuk membantu menemukan empat warga Malaysia.

Biarkan Bayinya Dimakan Semut Hidup-hidup, Ibu Ini Dibui 30 Tahun

Biarkan Bayinya Dimakan Semut Hidup hidup Ibu Ini Dibui 30 Tahun
Seorang ibu muda di Meksiko dihukum 30 tahun penjara atas kelalaiannya, yakni membiarkan bayinya dimakan hidup-hidup oleh semut. Bayi berumur 18 bulan itu meninggal.

Ibu bernama Mariana Lizeth Salas Hernandez, 20, asal Chihuahua, Meksiko selatan, itu dituduh melakukan tindakan keji.

Bayi perempuannya bernama Luna Estefania meninggal di rumah sakit dengan kondisi berlumuran darah dikerubungi semut. Korban ditemukan pekerja anak dalam kondisi tidak bernyawa.

Bayi Luna semula jatuh karena tidak diperhatikan ibunya dan dibawa ke rumah sakit. Bayi itu juga pernah mengalami luka pukulan di kepala ketika masih berusia dua bulan.

Menurut penyelidik kepolisian, Mariana telah mengabaikan bayinya. Ibu muda inidilaporkan pernah tidak memberi makan bayinya pada akhir April dan awal Mei.

Polisi dan pejabat anak di Chihuahua diberitahu oleh tetangga korban bahwa Mariana tidak mengawasi bayinya dengan benar.

Petugas, seperti diutip Mirror, semalam (11/4/2016) menemukan bayi itu dalam kondisigizi buruk dan dikerubungi semut. Sebagian tubuh bayi telah dimakan semut.

Mariana dihukum penjara atas tuduhan pembunuhan. Dia juga dikenai denda 238.500 MXN (Peso Meksiko) atau sekitar Rp177,7 juta.

Kurang Pengalaman, Penyebab 18 Tentara Filipina Dibantai Abu Sayyaf

Kurang Pengalaman Penyebab 18 Tentara Filipina Dibantai Abu Sayyaf
Dua jenderal Filipina mengkritik habis-habisan pihak Komando Mindanao Barat atas pembantaian 18 tentara Filipina oleh kelompok Abu Sayyaf di Basilan. Salah satu penyebab kerugian fatal yang dialami Filipina itu karena kurangnya pengalaman pihak militer Filipina.

Dua jenderal itu meminta dilakukan penyelidikan dan pejabat militer terkait harus bertanggung jawab.

Apa yang terjadi adalah kegagalan kepemimpinan dari atas ke bawah karena kurangnya pengalaman, kegagalan intelijen dan kegagalan perencanaan yang realistis untuk menyertakan perencanaan misi cerdas,” kata seorang jenderal Filipina, yang meminta untuk tidak disebutkan namanya, seperti dikutip Inquirer, Selasa (12/4/2016). 


Dia mengatakan brigade hingga Komando Mindanao Barat harus bertanggung jawab.Jenderal Filipina lain yang juga berbicara dengan syarat anonim, menyalahkan kepala militer regional atas kerugian besar dalam perang sekitar 10 jam pada Sabtu pekan lalu. Dalam perang itu, hanya lima militan Abu Sayyaf yang tewas atau jauh lebih kecil dari jumlah tentara Filipina yang tewas, yakni 18 orang.

Menurut jenderal Filipina itu, kepala militer regional, Mayor Jenderal Mayoralgo del Cruz, menjalankan manajamen mikro dengan mengorbankan nyawa prajurit.

“Dia merencanakannya. Dia bahkan pergi ke markas batalion sebelum pasukanbertindak. Ini super micromanagement, seorang jenderal bintang tiga yang ingin melakukan pekerjaan Letnan Dua,” ujarnya.

Operasi militer Filipina terhadap Abu Sayyaf yang dimulai Sabtu pekan lalu diluncurkan setelah maraknya penculikan warga asing, termasuk 10 warga negara Indonesia (WNI). Menteri Luar Negeri Indonesia, Retno Lestari Priansari Marsudi, memastikan 10 WNI tidak berada di lokasi kontak senjata militer Filipina dan Abu Sayyaf.”Ke-10 WNI dalam kondisi baik,” kata Retno.

Sebelumnya, Kepala Staf Angkatan Bersenjata Filipina (AFP), Jenderal Hernando Iriberri, mengatakan bahwa terlalu dini untuk menyerukan penyelidikan. ”Saat kita berbicara, operasi sedang berlangsung di Basilan,” katanya.